Pria sering tak mengetahui keinginan wanita untuk memberikan kepuasan seks. Sementara pria lebih tertarik mendominasi aktivitas bercinta, tanpa menghiraukan keinginan tersembunyi kaum hawa. Padahal, untuk membuat sebuah "permainan" dahsyat perlu upaya dari kedua belah pihak. Agar tak bingung saat beraksi, Anda bisa mencari tahu informasi dari Health24 berikut ini:
Pastikan higienis
Meskipun Anda yakin furnitur rumah bersih, shower di kamar mandi tak pernah menyakiti siapa pun. Padahal, dia akan mandi air panas di bathtub dengan Anda. Karenanya, pastikan semua pernik pendukung dalam kondisi bersih dan higienis.
Perlahan tapi pasti
Wanita sangat sensitif mengetahui hal ini. Meskipun untuk membuat dia orgasme, langkah termudah dengan memegang area genitalnya. Kenyataannya, wanita ingin titik-titik rangsangan seks yang lain juga diraba. Cobalah melakukan rangsangan seks secara perlahan-lahan, sehingga si dia nyaman untuk segera memulai pergumulan dengan Anda.
Awali foreplay dengan pakaian lengkap
Biasakan mengawali foreplay dengan berpakaian lengkap, setelah itu Anda siap melepas pakaiannya satu per satu. Apalagi bila Anda meniringinya dengan tarian erotis yang menggoda. Hal ini akan menjadi senjata menaklukkan dirinya ketika berada di atas ranjang.
Ciuman mesra dan belaian sensual
Sebuah foreplay berupa ciuman mesra dan belaian sensual merupakan hal paling dinanti seorang wanita. Sebuah ciuman mesra yang menggebu dengan durasi cukup lama dan belaian-belaian sensual di area-area genital wanita, dipercaya lebih mudah menyulutkan gairah kaum hawa.
Beraksi nakal tanpa banyak suara
Kendati berhubungan intim lebih menyenangkan dengan diiringi suara desahan menggoda, namun Anda dapat menuntun pasangan melakukannya tanpa banyak suara. Dijamin dalam waktu sekejap, dirinya akan segera mengajak Anda memulai kegiatan bercinta penuh gairah.
Beraksi cepat
Anda mungkin yakin bahwa teknik "permainan" cepat dapat membuat pasangan menikmati hubungan. Padahal, wanita menikmati ajang bercinta saat Anda melakukannya perlahan dan penuh kelembutan. Anda dapat membuat dia merasakan orgasme dengan memainkan tangan di daerah sensitifnya, atau mengarahkan tangan si dia hingga menyentuh "adik kecil" Anda.
sumber : okezone.com
2 comments:
PKS , Partai yang Paling Melecehkan Perempuan Indonesia
Bicara tentang peran partai terhadap kemajuan Perenpuan Indonesia yang boleh disebut, bahkan menghambat karier perempuan di Indonesia adalah PKS. Partai ini bukan hanya diskriminatif terhadap perempuan, tetapi juga melecehkan keberadaan perempuan, sebagai istri dan ibu.
Bagaimana tidak melecehkan? Coba lihat, mulai presiden partai, Tifatul Sembiring hingga Sekjennya Anismata, plus pengurus partainya, hampir semua melakukan Poligami. Ironisnya, saat masalah poligami dipertanyakan, dengan enteng salah satu orang DPP PKS mengatakan, bahwa pengurus PKS memang diperbolehkan melakukan poligami, dengan alasan kenyataannya , jumlah perempuan Indonesia lebih banyak dibandingkan laki-laki. Tentu saja, di luar alsan ISLAM memang mmbolehkan Poligami.
Coba bayangkan betapa naifnya, orang-orang yang duduk di Partai yang notabene katanya berjuang untuk rakyat, tapi malah melecehkan perempuan. Bukankah perempuan itu bagian dari rakyat? Nah, kalau sampai orang-orang dari PKS yang menghalalkan dan malah menganjurkan poligami , menjadi pemimpin di negeri ini, betapa menderitanya kaum perempuan di Indonesia, karena bisa jadi Undang _Undang yang dulu melarang pegawai negeri/ABRI menikah lagi itu, akan dihapus oleh PKS dan diubah untuk “boleh menikah lebih dari satu”.
Tak hanya itu, PKS juga partai yang tidak menghargai arti “cinta sejati” dan bahkan cenderung mengabaikan perasaan anak-anaknya. Lihat apa yang dilakukan pendiri PKS, Hidayat Nur Wahid. Belum kering tanah kuburan istrinya, sudah menikah lagi, bahkan belum hitungan setahun istri barunya sudah melahirkan. Coba bayangkan, pernah beliau ini menghitung bagaimana perasaan keluarga istri pertamanya yang sudah meninggal dan anak-anaknya yang baru kehilangan ibunya? Apapun alasannya, para kaum lelaki PKS ini sepertinya lebih mementingkan pemuasan shahwad, ketimbang menghargai perasaan manusia. Orang seperti inikah yang akan kita jadikan pemimpin? Keteladanan apa yang bisa kita tiru?
Di luar melakukan pelecehan kepada perempuan Indonesia, PKS juga tidak menghargai eksistensi wanita untuk berkarier. Coba saja salah satau alasan PKS tidak mendekat PDIP hanya karena pemimpinanya perempuan, Megawati. Soal mengapa PKS tidak setuju dengan eksistensi perempuan sebagai pemimpin ditanyakan dalam wawancara di sebuah televisi, Hodayat Nur Wahid dengan santai mengatakan, “kalau masih ada lelaki, mengapa perempuan?”. Masyaallah, kalau semua orang PKS punya pendapat yang demikian, betapa tidak adilnya sikap PKS ini terhadap perempun yang memang punya kemampuan dalam memimpin,baik di politik, ekonomi, atau apapun juga. Ini sama dengan kita kaum perempuan dibawa ke jaman Jahiliyah, karena perempuan hanya akan dianggap sebagai konco wingking (teman di belakang), budak, pembantu dan pemuas nafsu.
Wahai perempuan Indonesia inikah partai yang akan Anda dukung? Dari partai inikah kita akan memiliki pemimpin di negeri ini? Kalau jawaban kita “iya”, betapa bodohnya kita!
nice info sob.. kalo ga ke sini gatau nih yang ginian, karena jarang ke okezone.. hehe..
apa itu ada yang jelek2in partai..??
Post a Comment