Suka foto porno dan gambar telanjang

Dua puluh persen remaja di Amerika Serikat diketahui sering mengirimkan FOTO PORNO dan GAMBAR TELANJANG dirinya sendiri kepada teman-teman terdekat. Pengiriman FOTO PORNO setengah telanjang itu kebanyakan dilakukan lewat fasilitas e-mail. Fakta tersebut didasarkan pada survei yang dilakukan National Campaign to Prevent Teen and Unplanned Pregnancy, seperti dilansir New York Daily News, Jumat (12/12/2008). Remaja di Amerika Serikat juga senang mengirimkan teks atau cerita-cerita berbau pornografi.

Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data sebanyak 1.280 remaja secara online. 20 persen dari jumlah tersebut mengaku memiliki kebiasaan saling tukar-menukar foto berbau pornografi atau FOTO PORNO. Dari dua puluh persen itu, 25 persen di antaranya sering saling tukar menukar GAMBAR TELANJANG dan FOTO PORNO masing-masing. Selain itu, satu dari lima remaja pria mengaku sangat sering melakukan 'sexting' alias mengirimkan kata-kata vulgar satu sama lain. "Hasil penelitian itu merupakan suatu peringatan," kata perwakilan National Campaign to Prevent Teen and Unplanned Pregnancy, Bill Albert. Ya mau gimana lagi, mereka suka melakukan aktivitas tukar menukar FOTO PORNO dan GAMBAR TELANJANG untuk teman-temannya. Karena mereka menganut paham Free Sex, yang artinya mengenal satu sama lainnya melalui hubungan seksual. Di Indonesia pun banyak terselubung komunitas seperti ini. Tetapi mereka tidak terang-terangan seperti yang dilakukan oleh remaja yang ada di Amerika. Mungkin karena takut akan aturan dan hukum di Indonesia. Kalau di Amerika, mereka bebas melakukan hubungan seksual asal umurnya udah melewati 16 tahun. Hhhhmmm.. enak juga ya? Hehehehe... Boleh dikatakan, 99.99% wanita di Amerika tidak perawan. Yahhh..gimana bisa perawan, wong umur 16 tahun udah mulai begituan.. Hahahahahaha....