19 November 2008

Usia 30 tahun bisa kena stroke lowhh...


Beberapa tahun lalu, pasien stroke masih didominasi kaum laki-laki dan perempuan dengan usia sekitar 50-60 tahun, atau di atasnya. Tapi kini. ada pasien stroke yang berusia 30 tahunan."Pergescran usia penderita stroke haras diwaspadai." ucapnya. Hanya saja manajer Graha Amerta RSU dr Sutomo ini tak menjelaskan data kongkrit tentang jumlah pasien stroke yang berusia 30 tahunan ini. Tapi. dia mcngaku pernah beberapa kali menangani pasien stroke usia muda. "Jumlahnya memang tidak banyak. Sekitar 2-3 orang saja Tapi bila dibiarkan. akan terus meningkat," imbuhnya. Pemyataan senada juga diungkapkan dr Meisy Andriana SpRM. Kepala bagian Rehabilitasi Medis RSU dr Soetomo ini malah pemah menangani pasien stroke yang ber­usia 20 tahunan beberapa bulan lalu Yaitu berusia 24 dan 26 tahun. "Setelah sembuh dari penyakit strokenya, mereka berdua terapi ke bagian rehabilitasi medis." katanya. Meski melakukan terapi rutin dan berkelanjutan tidak bisa mengembalikan kecacatan permanen pada otaknya. Kondisi pasien itu tidak bisa normal seperti awalnya. Yang bisa dilakukan hanya membuat pasien itu mandiri dan tidak tergantung ke orang lain ketika melakukan akiifltas sehari-hari. "Kita tak mungkin membuatnya berjalan layaknya manusia normal. Tapi tetap bisa beraktifitas meski tidak optimal." tambahnya.

Meisy lalu menjelaskan ada beberapa penyebab terjadinya pergeseran penderit stroke. Salah satunya adalah pola hidup dan makan yang tak sehat. Menjamurnya makanan siap saji ditengarai mcnjadi salah salu penyebab meningkatnya pasien PJK (penyakit janlung koroner) usia dini. "Sekarang semua ingin yang praktis dan instan. Padahal makanan seperti itulah yang merugikan kesehatan." tambahnya.
Seseorang yang terlalu banyak mengkonsumsi fast food, kata astri dr Heru Kusbiato SpB TKV ini. menjadi rentan terkena penyakit diabetes melitus, kegemukan (obesitas), hingga dislipidemia (banyaknya lemak di tubuh). Penyakit-penyakit inilah yang menjadi pencetus Jantung Koroner dan stroke. "Selagi masih muda. lebih baik giat olah raga. Ini akan mengimbangi konsumsi lemak jahat yang menumpuk di tubuh." lanjut dokter lulusan FK Unair ini. "Olah raga akan mengimbangi pola hidup dan makan kita yang kurang sehat," tambahnya..

sumber : biofir-kalung.com

0 comments:

Related Websites

Advertising

Archive

BLOG Stats

Powered by  MyPagerank.Net Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net

Followers

 

BLOGGER Pemula. Copyright 2008 All Rights Reserved BLOGGER Pemula